omahkecebong

Special Package

omahkecebong

Grebeg Gunungan

Grebeg Gunungan merupakan tradisi turun temurun yang hingga saat ini masih digelar oleh Keraton Yogyakarta dan Surakarta. Kata Grebeg sendiri berasal dari kata “Gumrebeg” yang memiliki filosofi sifat riuh,riuh dan ramai.

Baik Keraton Yogyakarta dan Surakarta setiap tahunnya selalu mengadakan tradisi grebeg sebanyak tiga kali pada hari besar islam, yaitu Grebeg Syawal, Grebeg Besar dan Grebeg Maulud. Dalam Tradisi itu kedua keraton selalu ada gunungan yang dibuat dari makanan tradisional maupun hasil bumi. Gunungan sendiri memiliki makna atau simbol kemakmuran.

Gunungan nantinya akan diarak oleh abdi dalem yang sebelumnya telah didoakan untuk mendapatkan berkah dan sebagai simbol wujud syukur Sultan kepada rakyatnya. Setelahnya gunungan akan dirayah atau diperebutkan oleh masyarakat sekitar. Dimana “ngerayah” sendiri memiliki arti bahwa manusia dalam kehidupannya diharuskan berani menghadapi persaingan atau masalah bukannya menghindarinya.

Other Special Package