BER Tani

Nggaru adalah bahasa jawa untuk meratakan tanah dengan menggunakan garu. Kalau luku itu menggunakan lempengan logam besar untuk membalik tanah, maka nggaru menggunakan rentang kayu bergerigi seperti sisir. Gunanya untuk meratakan tanah sehingga semua permukaan air di hamparan sawah itu terairi dengan baik. Nggaru juga dibantu dengan dua ekor sapi atau kerbau.

Dengan menunggangi alat “Nggaru” yang ditarik oleh dua kerbau, anda akan dibawa merasakan experience yang baru dan mengajarkan bagaimana para petani menggolah ladang persawahan mereka.

Tandur adalah bahasa jawa untuk menanam benih padi di lahan yang telah disiapkan. Tandur biasanya dikerjakan oleh ibu-ibu setelah sebelumnya ngluku, nggaru, tembok, dikerjakan oleh bapak-bapak. Dalam sebuah bentang sawah, tandur biasanya dikerjakan bersama-sama oleh beberapa ibu-ibu sehingga pekerjaan lebih cepat selesai.

Di Omah Kecebong anda akan di ajarkan experience, bagaimana menanam padi di sawah yang telah anda bajak dengan sapi sebelumnya. Dimana anda akan terjun langsung ke lumpur dan menanam padi bersama-sama secara berjalan mundur. Aktivitas ini bisa diikuti oleh peserta anak. Anak-anak akan merasakan bagaimana awal mula nasi berasal, dari padi yang ditanam menjadi beras yang siap ditanak.